Mantan Direktur PT Danareksa, Harry Danardojo, tragis meninggal setelah mobilnya tertimpa pohon tumbang di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Insiden terjadi saat hujan deras dan angin kencang melanda kawasan tersebut. Kepala BPBD DKI Jakarta, Muhammad Yohan, menjelaskan bahwa palem berdiameter 60 cm tumbang menimpa mobil Lexus yang dikendarai Harry. Korban, yang merupakan pengemudi mobil, tewas di lokasi kejadian. Jenazahnya dibawa ke RS Pondok Indah sebelum disemayamkan di rumah duka. Evakuasi dilakukan oleh petugas gabungan dan menyebabkan kemacetan sekitar Pondok Indah. Kondisi jalan kembali normal setelah pembersihan selesai. Yohan menambahkan bahwa faktor hujan dan angin kencang menjadi penyebab tumbangnya pohon tersebut. Insiden ini mengingatkan tentang bahaya cuaca ekstrem di perkotaan, terutama saat musim pancaroba. Harry merupakan sosok yang dikenal di pasar modal karena kiprahnya sebagai Managing Director Danareksa sejak awal 2000-an. Ia berhasil memimpin restrukturisasi besar-besaran setelah krisis ekonomi 1998. Restrukturisasi dan perbaikan tata kelola yang dipimpin oleh Harry membantu Danareksa bangkit dan stabil kembali.
Sosok Harry Danardojo: Eks Direktur Danareksa Tewas Tertimpa Pohon
