Alumni pesantren NU, Fikri Yanda mengeluarkan pendapat mengenai kontroversi tayangan TRANS7. Polemik muncul setelah acara Xpose Uncensored menyinggung Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Segmen tersebut menuai reaksi keras dari berbagai pihak, terutama keluarga besar pesantren. Melalui akun media sosialnya, Fikri Yanda secara tegas menyoroti kesalahan TRANS7 dalam menampilkan video tokoh-tokoh NU tanpa sensor. Sebagai seorang alumni pesantren NU, Fikri menekankan perlunya introspeksi dan kritik yang konstruktif daripada gerakan boikot yang marak belakangan ini. Menurutnya, sensitivitas terhadap konten sangat penting agar tidak menyinggung pihak-pihak terkait.
Hal Penting dalam Polemik Tayangan Pondok Pesantren Lirboyo: Perspektif Alumnus Pesantren NU
