Pecco Bagnaia meninggalkan Mugello dengan perasaan kekecewaan setelah gagal memberikan pertunjukan hebat kepada para penggemarnya. Meskipun finis ketiga pada hari Sabtu, balapan panjang di hari Minggu tidak berjalan sesuai rencana. Meskipun mencoba sekuat tenaga, pembalap Italia ini mengalami masalah dengan ban depan yang membuatnya kesulitan mengikuti rival-rivalnya. Meski demikian, Bagnaia tetap berusaha keras dalam balapan dan berhasil mencuri podium di kandang sendiri.
Strategi balapan Bagnaia sangat jelas, yaitu tetap berada di depan. Namun, masalah kepercayaan diri dengan bagian depan Ducati membuatnya merasa sulit untuk mengejar secara agresif. Dengan selisih poin yang cukup besar dari rekan setimnya di klasemen MotoGP, Bagnaia mengaku telah berhenti berpikir tentang memenangkan gelar juara dunia dalam situasi yang sulit ini.
Saat ditanya tentang insiden senggolan dengan Marc Marquez, Bagnaia mengaku terkejut ketika Race Direction memanggilnya terkait kejadian tersebut. Namun, pembalap Italia ini tidak menyerah dan tetap bersemangat untuk membalikkan keadaan. Meskipun mengalami kendala, Bagnaia yakin bahwa dengan sikap pantang menyerah, ia mampu menghadapi tantangan dan kembali bersaing di jalur balap.
