Valtteri Bottas, Salah satu Pembalap Formula 1 yang Perlu Diperhitungkan untuk Kembali ke Grid F1 2026
Valtteri Bottas, salah satu pembalap Formula 1 yang telah berjalan cukup panjang dalam karirnya, kini sedang menjajaki pilihan-pilihan untuk kembali ke grid F1 pada tahun 2026. Setelah absen dari grid pada musim sebelumnya, Bottas kembali dalam porsi ketiga sebagai pembalap Mercedes. Meskipun demikian, tim-tim utama seperti Mercedes dan Red Bull telah menetapkan susunan pembalap mereka untuk beberapa musim mendatang, membuat Bottas harus mempertimbangkan langkahnya dengan bijaksana.
Dalam wawancara dengan siniar Beyond the Grid, Bottas menyatakan bahwa dia tidak melihat alasan bagi tim-tim teratas untuk melakukan perubahan pada susunan pembalap mereka. Hal ini membuat pandangan Bottas untuk kembali ke tim Mercedes atau Red Bull agak sulit terwujud. Namun, mungkin ada kesempatan di tim lain seperti Alpine, yang akan menggunakan power unit Mercedes dan bisa membutuhkan pengalaman Bottas untuk tetap bersaing di papan tengah. Bottas juga menyebutkan bahwa dia telah mempertimbangkan beberapa opsi yang mungkin terbuka untuknya di masa depan, termasuk kemungkinan bekerja dengan tim Amerika Serikat, Cadillac, yang akan bergabung dengan grid F1 sebagai tim ke-11.
Dengan pengalaman dan kinerjanya sepanjang karirnya, Bottas dapat menjadi aset berharga bagi tim mana pun yang memilih untuk memberinya kesempatan. Dukungan sponsor pribadi yang dapat dia bawa juga bisa menjadi pertimbangan bagi tim-tim yang mempertimbangkan untuk merekrutnya. Bagi Bottas sendiri, ini adalah kesempatan yang menarik untuk mengeksplorasi ceruk baru dalam dunia balap Formula 1 dan memberikan pengaruh yang positif pada tim yang dia pilih sebagai rumah barunya. Dengan perubahan peraturan yang selalu terjadi di F1, Bottas yakin bahwa kesempatan baru selalu membawa potensi yang menarik dan bisa berdampak positif pada kariernya di masa depan.