Aragon telah menjadi tuan rumah beberapa ajang MotoGP sejak 2010, dengan total 15 Grand Prix di Motorland. Namun, pada tahun 2023, Motorland Aragon tidak menyelenggarakan balapan karena ‘rotasi Iberia’. Sebagai satu-satunya sirkuit Spanyol yang belum memperbarui kontraknya dengan Dorna, Motorland Aragon tetap menarik minat penggemar balap motor. Perubahan jadwal tahun ini juga menarik perhatian, dengan acara Alcaniz yang biasanya diadakan pada September dipindahkan ke Juni. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas balapan, diperkirakan akan lebih panas dan menantang dari sebelumnya.
Memori menarik dan momen dramatis selalu terjadi di Motorland Aragon. Mulai dari kemenangan Casey Stoner pada 2010 dan 2011, hingga momen Marquez dan Pedrosa pada 2013. Kambal Marquez, Alex Rins, Franco Morbidelli, dan pembalap Italia lainnya telah mencatat sejarah kemenangan di sirkuit ini. Namun, tidak ada yang mendominasi seperti Marc Marquez, yang telah memenangkan empat acara berturut-turut di Aragon.
Pada tahun 2020, situasi pandemi memaksa dua balapan diadakan di Motorland, dengan kemenangan diraih oleh Alex Rins dan Franco Morbidelli. Musim berikutnya, kemenangan oleh pembalap Italia terus berlanjut, menunjukkan kekuatan tim Ducati dan Gresini. Namun, highlight dari kisah sukses adalah kemenangan perdana Marc Marquez bersama Ducati, yang menandai kemenangan keenamnya di Motorland.
Meskipun absen dari kalender MotoGP 2023, Motorland Aragon tetap memiliki daya tarik tersendiri. Dengan desain lintasan yang menantang dan jadwal MotoGP yang menarik, sirkuit ini selalu memberikan pertunjukan balap yang memukau bagi para penggemar. Marquez, dengan kemenangan beruntunnya, menunjukkan dominasi yang tidak ada duanya di sirkuit ini. Kemenangan tahun ini merupakan langkah krusial menuju gelar juara dunia kesembilan bagi pembalap asal Spanyol tersebut. Jerih payah dan semangat juang tidak pernah padam, membuat balapan di Aragon selalu menyuguhkan drama dan intensitas yang tak terlupakan.
