Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional, Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman mengomentari desakan Forum Purnawirawan TNI agar Gibran Rakabuming Raka dicopot dari jabatan Wakil Presiden RI. Dudung menyatakan bahwa Prabowo tidak keberatan dengan desakan tersebut dan bahkan berencana untuk bertemu langsung dengan Forum Purnawirawan TNI. Menurut Dudung, Prabowo ingin menjalani jalur konstitusional dan memberikan kesempatan untuk bertemu dengan purnawirawan TNI. Rencana pertemuan tersebut belum terjadwal, namun Dudung memastikan bahwa pertemuan tersebut akan segera terwujud.
Beberapa purnawirawan TNI, termasuk Try Sutrisno, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Sudarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, mengeluarkan 8 pernyataan terkait kondisi Indonesia. Mereka menyerukan agar mantan Presiden RI-7, Gibran Rakabuming Raka dilengserkan. Beberapa tuntutan yang disuarakan termasuk dukungan terhadap Program Kabinet Merah Putih (ASTA CITA) kecuali pembangunan Ibu Kota Negara, penolakan proyek strategis nasional yang merugikan rakyat, penolakan tenaga kerja asing asal Tiongkok, dan reshuffle menteri yang terindikasi korupsi. Selain itu, mereka juga menuntut pengembalian fungsi Polri pada urusan KAMTIBMAS di bawah Kemendagri dan pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
