Pada musim 2024, Toprak Razgatlıoğlu mencatat sejarah bagi BMW dengan memenangkan kejuaraan dunia dan memecahkan rekor dengan 13 kemenangan beruntun. Meskipun absen dari 6 balapan karena cedera, ia tetap mampu naik podium 27 kali dan meraih posisi pertama di 18 balapan. Rekan setimnya, Michael van der Mark, hanya memenangi satu balapan dan finis di posisi ketiga, menempati peringkat keenam dengan 245 poin, jauh di bawah peraih gelar juara Toprak yang mengumpulkan 527 poin.
Saat ini semua fokus tertuju pada masa depan keduanya, dengan kontrak mereka akan berakhir pada akhir musim. Manajer Toprak, Kenan Sofuoğlu, mengumumkan bahwa keputusan apakah Toprak akan pindah ke MotoGP akan diambil pada pertengahan Mei, dengan pembicaraan sedang berlangsung dengan tim-tim MotoGP seperti Yamaha dan Honda. Sven Blusch, direktur balap BMW, menyatakan keinginan tim untuk mempertahankan Toprak dan bahwa fokus mereka saat ini adalah memastikan hal tersebut sebelum memikirkan hal lainnya.
Tentang masa depan tim, Blusch menyatakan keyakinannya bahwa mereka memiliki peluang untuk meraih kemenangan lagi, meskipun tantangan yang berat. Pengalaman di Portimao sangat menakjubkan bagi mereka dan mereka berharap setiap pekan bisa sama baiknya. Selain itu, tim juga sedang berbicara dengan Michael van der Mark, memberikan harapan akan performa yang lebih baik di masa depan.
