Manajemen Red Bull: Pertemuan Darurat di F1 GP Bahrain

by -10 Views

Manajemen Red Bull telah mengadakan pertemuan darurat setelah hasil yang mengecewakan dalam Grand Prix Bahrain di mana Max Verstappen finis di urutan keenam. Performa RB21 yang buruk menyebabkan Verstappen kesulitan naik ke posisi terdepan, dengan masalah handling yang diperparah dengan penggunaan ban keras yang tidak efektif. Setelah start dari posisi ketujuh dan dilewati oleh Esteban Ocon (Haas) serta pembalap Mercedes, Verstappen akhirnya harus puas finis di urutan keenam setelah beberapa pit stop yang buruk. Tim Red Bull segera mengadakan pertemuan darurat setelah balapan untuk mengevaluasi langkah selanjutnya, dengan kehadiran bos tim Christian Horner, penasihat motorsport Helmut Marko, direktur teknik Pierre Wache, dan kepala insinyur Paul Monaghan. Marko mengungkapkan ketidaksenangan tim terhadap performa mobil dan pit stop yang tidak efektif, sementara Verstappen mengaku bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan performa tim. Kecemasan tentang kelanjutan musim tampak jelas dalam pernyataan mereka setelah balapan di Bahrain.

Source link