Cecchinello Kagum pada Dominasi Langsung Marquez

by -21 Views

Pada sirkuit MotoGP Amerika di Austin, Marc Marquez telah memenangi balapan sebanyak delapan kali. Dominasinya yang luar biasa di lintasan ini teringat oleh para penggemar, di mana Marquez berhasil menang tujuh kali, termasuk enam kemenangan secara beruntun antara tahun 2013 dan 2018. Namun, kemenangan terakhir bagi motor Tokyo di Texas, dan juga di Kejuaraan Dunia MotoGP, terjadi pada tahun 2023 melalui Alex Rins yang mengendarai RC213V dari tim satelit LCR.

Tim LCR Honda, yang dimiliki oleh mantan pembalap Italia Lucio Cecchinello, mengalami kegembiraan baru di MotoGP Argentina. Johann Zarco, pembalap mereka, berhasil memperebutkan podium pada sprint, finis di urutan keempat, dan pada balapan Minggu, ia berhasil finis di P6. Hasil yang positif ini, bersama dengan langkah maju Joan Mir di tim pabrikan, menunjukkan bahwa prototipe Jepang mulai meningkat.

Menurut Lucio, HRC telah bekerja keras untuk musim 2024 dan hasilnya mulai terlihat setelah tes Misano. Dengan peningkatan yang terus-menerus, tim LCR Honda berharap dapat terus maju. Meski demikian, Lucio menyatakan bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan apapun dan konfirmasi harus ditunggu hingga perlombaan di Eropa.

Sirkuit Austin menjadi sorotan berikutnya, di mana Honda mencatat kemenangan terakhirnya bersama Rins dan LCR. Menurut Cecchinello, keberhasilan ini tak lepas dari kemampuan Alex Rins dalam mengatasi tikungan cepat di lintasan tersebut. Meskipun demikian, Cecchinello tidak terlalu optimis mengenai penampilan Zarco di lintasan tersebut.

Dalam mengomentari pertarungan panas antara duo Ducati, Cecchinello menunjukkan penghargaannya terhadap kekuatan Marquez. Meskipun belum pernah bekerja langsung dengan Marquez, ia mengakui bahwa kemampuan pembalap Spanyol itu sudah tidak diragukan lagi. Cecchinello berharap untuk melihat pertarungan yang lebih sengit antara Marquez dan Bagnaia di masa depan tersebut.

Source link