Musim F1 2025 telah dimulai dengan tes musim dingin yang menghasilkan perkiraan McLaren sebagai favorit untuk meraih gelar juara. Max Verstappen juga setuju dengan pandangan ini, menyatakan bahwa saat ini hanya ada satu tim yang bisa bersaing, yaitu tim berwarna oranye. Meskipun demikian, Verstappen juga menyadari bahwa Red Bull masih harus banyak bekerja untuk mengejar ketertinggalan.
Dalam wawancara khusus dengan Viaplay di Zandvoort, Verstappen menegaskan bahwa McLaren adalah favorit berdasarkan waktu putaran dalam tes musim dingin. Namun, dia optimis bahwa Red Bull masih memiliki potensi untuk memperbaiki diri dengan ide-ide baru dan pelatihan di simulator. Meskipun demikian, Verstappen tidak memperkirakan bisa meraih kemenangan di balapan pembuka di Australia, tetapi berharap bisa membuat peningkatan dalam beberapa balapan berikutnya.
Direktur teknis Red Bull, Pierre Wache, dan Verstappen sendiri memahami bahwa masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan mengingat RB21 belum sesuai harapan. Meskipun Verstappen merasa bahwa mobil 2025 sudah sedikit lebih baik daripada sebelumnya, ia masih merasa adanya masalah dengan kerb, gundukan, dan understeer yang perlu diperbaiki.
Dengan pemahaman ini, Red Bull dan Verstappen fokus pada proses perbaikan dan peningkatan performa seiring berjalannya musim ini. Meskipun McLaren dinyatakan sebagai favorit awal, Red Bull tidak menyerah begitu saja dan berkomitmen untuk terus melangkah ke depan dalam persaingan Formula 1 musim 2025.