Grand Prix Thailand baru-baru ini menjadi ajang di mana Honda menunjukkan tanda-tanda kemajuan yang nyata setelah menjalani tes pramusim yang positif. Johann Zarco mencatatkan hasil terbaik untuk tim Jepang tersebut, sementara Luca Marini menyamai catatan waktu terbaiknya sendiri. Meskipun Joan Mir harus berjuang keras untuk masuk 10 besar dalam kedua balapan, hal ini menunjukkan perkembangan positif yang dicapai oleh Honda dalam kompetisi MotoGP.
Faktor-faktor seperti absennya Jorge MartÃn, mundurnya Fabio Di Giannantonio karena masalah kesehatan, serta beberapa pembalap lain yang sedang beradaptasi dengan motor baru, berdampak langsung pada kinerja Honda. Zarco mengakui bahwa keberhasilan finis ketujuhnya adalah hasil langsung dari situasi perlombaan yang lebih sedikitnya motor Ducati dan masalah yang sedang dihadapi oleh para pembalap KTM.
Kendati demikian, Zarco tetap berhati-hati dalam menilai kemajuan Honda, meskipun melihat hasil yang menggembirakan di GP Thailand. Marc Marquez, sebagai pembalap utama Honda, harus mengatur tekanan ban sehingga tidak dapat mengekspresikan kecepatannya seutuhnya. Namun, Zarco berhasil finis dengan selisih waktu yang cukup tipis dari juara, menunjukkan peningkatan yang signifikan dari balapan sebelumnya beberapa bulan yang lalu.
Dalam penilaian Zarco, kini Honda telah memiliki kemajuan yang signifikan dalam persaingan dengan tim-tim lain seperti Ducati. Dia merasa semakin nyaman mengendarai motor tersebut berkat pengetahuan yang lebih dalam tentang karakteristik motornya. Ke depannya, Zarco berharap dapat terus berkembang, khususnya dalam konsistensi performa dan kecepatan. Dengan begitu, Honda semakin menunjukkan kompetitivitasnya di arena balap MotoGP.
