Acil Odah yang berasal dari Kampung Kelayan mendapat dukungan untuk menjadi Gubernur Kalimantan Selatan

by -88 Views

Pemasangan spanduk Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan di Kelurahan Kelayan, Banjarmasin, memunculkan beragam reaksi dari warga. Sosok Acil Odah, yang dikenal sebagai tokoh masyarakat, menarik perhatian warga Kelayan. Dukungan untuk pencalonan Acil Odah ditandai dengan pemasangan spanduk di berbagai lokasi strategis di Kelurahan Kelayan. Warga sangat antusias menyambut pemasangan spanduk tersebut, bahkan beberapa di antaranya memasang spanduk di rumah masing-masing.

Acil Odah, yang memiliki nama lengkap Muhammad Noor, adalah seorang politisi yang lahir di Banjarmasin pada tahun 1967. Ia menempuh pendidikan di Universitas Lambung Mangkurat dan memiliki gelar sarjana hukum. Acil Odah memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD Kota Banjarmasin pada tahun 2004. Ia kemudian terpilih sebagai Ketua DPRD Kota Banjarmasin pada tahun 2014 dan menjabat hingga 2019. Pada tahun 2019, ia terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.

Acil Odah memiliki aspirasi untuk menjadikan Kalimantan Selatan sebagai provinsi yang maju dan sejahtera. Visi misinya termasuk membangun infrastruktur, meningkatkan perekonomian, dan mengembangkan sumber daya manusia di Kalimantan Selatan. Ia berencana untuk membangun infrastruktur yang memadai, meningkatkan sektor pariwisata, pertanian, pertambangan, serta mengembangkan sumber daya manusia.

Reaksi warga di Kelurahan Kelayan terhadap pemasangan spanduk Acil Odah juga beragam. Ada warga yang mendukung pencalonan Acil Odah karena pengalaman dan prestasinya sebagai mantan Wali Kota Banjarmasin. Namun, ada juga warga yang menolak pencalonan Acil Odah karena tidak puas dengan kinerjanya selama memimpin Banjarmasin.

Pemasangan spanduk Acil Odah juga memberikan dampak signifikan pada lanskap politik di Banjarmasin. Dengan pemasangan spanduk ini, persaingan pemilihan gubernur Kalimantan Selatan semakin ketat. Selain itu, spanduk-spanduk tersebut juga berdampak pada kampanye calon lain yang harus lebih gencar untuk menjaga popularitas dan dukungan masyarakat.

Meskipun peluang kemenangan Acil Odah masih terbuka, ia juga dihadapkan pada tantangan berat dari kandidat petahana yang memiliki elektabilitas tinggi. Hasil pemilihan gubernur Kalimantan Selatan 2024 akan ditentukan oleh berbagai faktor, termasuk kinerja kandidat dan kondisi politik dan ekonomi saat pemilu berlangsung.

Dengan demikian, pemasangan spanduk Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan di Kelurahan Kelayan, Banjarmasin, merupakan langkah politik yang menarik dan memicu perbincangan di masyarakat.

Source link