FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Sebuah video yang diunggah di Facebook menampilkan Surya Paloh, yang juga merupakan Ketua Umum Partai NasDem, menyatakan bahwa ia akan bergabung ke dalam koalisi Indonesia Maju atau bergabung ke dalam kubu pasangan calon nomor urut dua, Prabowo-Gibran.
Video tersebut menampilkan Surya Paloh sedang memberikan pidato.
Dalam narasi video tersebut, terdapat kalimat sebagai berikut: “gabung ke 02 juga akhirnya anak abah bntar lagi juga diam BELOK KANAN MASUK 02 GERAK… SURYA PALOH DAN PARTAINYA GABUNG KOALISI INDONESIA MAJU”.
Namun, apakah benar video tersebut menunjukkan bahwa Surya Paloh menyatakan bergabung ke dalam koalisi Prabowo-Gibran?
Setelah melakukan penelusuran, ternyata video tersebut mirip dengan unggahan YouTube MetroTV yang berjudul “Surya Paloh – Prabowo Sepakat Saling Hormati Keputusan Masing-Masing Partai”.
Video ini diunggah pada tanggal 5 Maret 2023, ketika Surya Paloh mengunjungi kediaman pribadi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan antara kedua partai, yaitu menciptakan suasana Pemilu 2024 yang damai, sejuk, dan rukun meskipun keduanya memiliki arah politik yang berbeda.
Dilansir dari ANTARA, Prabowo menganggap kunjungan dari sahabat lamanya tersebut sebagai kunjungan balasan, karena sebelumnya ia juga telah mengunjungi Surya Paloh di Tower Nasdem, Jakarta Pusat, pada 1 Juni 2022.
Sementara itu, Surya Paloh menyatakan bahwa kunjungan tersebut mencerminkan hubungan persahabatan mereka yang telah terjalin selama kurang lebih 40 tahun.
Meskipun arah politik keduanya berbeda dalam kontestasi Pilpres 2024, namun Surya Paloh tetap memberikan semangat kepada Prabowo yang sudah menyatakan diri sebagai calon presiden dari Partai Gerindra.