Kemenhub Mengklaim Lebih Dari 80 Persen Penerbangan Selama Libur Nataru Berangkat Tepat Waktu

by -111 Views

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melaporkan bahwa total penerbangan rute domestik selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024 mencapai 26.942 penerbangan. Dari 19 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024, total jumlah penerbangan adalah 26.942 penerbangan dengan rata-rata persentase OTP (On Time Performance) dari 13 maskapai adalah 81,05 persen. Faktor OTP dinilai sangat penting, karena merupakan ukuran kinerja maskapai penerbangan dalam memberikan layanan secara tepat waktu. Tiga maskapai dengan total penerbangan domestik terbanyak selama periode Nataru adalah Lion Air, Citilink, dan Batik Air. Sementara itu, tiga maskapai dengan persentase OTP tertinggi adalah Citilink, Trigana Air, dan Pelita Air.

Capaian OTP tersebut sebagai hasil kerja sama seluruh pihak, baik penyelenggara bandara, badan usaha angkutan udara, penyelenggara navigasi, Kementerian dan Lembaga terkait, serta tentunya masyarakat pengguna jasa transportasi udara. Pencapaian OTP dapat diwujudkan dengan menjaga kinerja seluruh faktor pendukung, seperti kelancaran di sisi darat saat penumpang tiba di bandara, hingga kelancaran di sisi udara terkait pengaturan pergerakan pesawat menuju taxiway sampai runway dan pengaturan lalu lintas penerbangan.

Kristi juga memastikan bahwa pihaknya juga memonitor 51 Bandar Udara. Pada periode yang sama, total pesawat tumbuh 5,5 persen dari tahun 2022 yakni sebanyak 26.942 pesawat. Sementara itu, total penumpang tumbuh 9,4 persen yakni sebanyak 3.277.355 penumpang, dan total kargo tumbuh 1,3 persen yakni sebesar 27.708 ton. Dari 51 bandara pemantauan, terdapat lima bandara dengan trafik penerbangan domestik tertinggi, yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bandara Internasional Juanda, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, dan Bandara Internasional Kualanamu.

Kementerian Perhubungan berharap seluruh maskapai penerbangan dan bandara dapat memberikan pelayanan prima bagi masyarakat hingga akhir masa Nataru untuk angkutan udara yang aman dan nyaman.