Menteri Arifin Tidak Takut Lagi Dengan Ketidakmerataan Harga dan Kelangkaan BBM di Timur Indonesia Karena Ini

by -116 Views

Selasa, 28 November 2023 – 10:28 WIB

Papua – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT Pertamina (Persero) meresmikan 26 Titik Lembaga Penyalur BBM Satu Harga yang tersebar di Provinsi Maluku hingga Papua. Tak luput, acara tersebut dihadiri BPH Migas, Perwakilan Gubernur Papua Barat Daya dan PT Pertamina Patra Niaga.

Menteri ESDM, Arifin Tasrif mengatakan bahwa BBM Satu Harga ini menjadi wujud komitmen Pemerintah dalam memastikan energi yang berkeadilan serta akses subsidi energi yang lebih merata di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
“Melalui BBM Satu Harga ini diharapkan daerah di seluruh Indonesia dapat menikmati BBM yang harganya sama dengan Jakarta atau kota lainnya, tidak ada lagi ketimpangan harga BBM antarwilayah,” jelas Arifin saat meresmikan lembaga penyalur BBM Satu Harga untuk wilayah Papua dan Maluku, dikutip, Selasa, 28 November 2023.

Arifin melanjutkan, BBM Satu Harga merupakan amanah dalam mewujudkan pentingnya keadilan bagi seluruh masyarakat. Dengan adanya BBM Satu Harga ini diharapkan masyarakat tidak sulit lagi untuk mendapatkan BBM yang terjangkau, sebab target pembangunan lembaga penyalur BBM Satu Harga hingga 2024 akan terus dijalankan.
“Keadilan energi ini sangat besar manfaatnya, dan kita tidak akan berhenti di 2024 atau target yang sudah ada, namun Pemerintah bersama seluruh instansi terkait akan mencari wilayah yang memerlukan BBM terjangkau. Ini adalah upaya Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan energi bagi masyarakat,” tutur Arifin.

Kepala BPH Migas, Erika Retnowati menambahkan, penyediaan BBM sudah menjadi tugas BPH Migas, tidak terkecuali penyediaan bahan bakar lewat lembaga penyalur BBM Satu Harga.
“Selain memastikan energi berkeadilan, manfaat hadirnya BBM Satu Harga ini akan sangat terasa bagi masyarakat di daerah tersebut. Harga BBM yang stabil kami yakini akan memberikan manfaat terutama untuk pertumbuhan ekonomi serta dalam kegiatan sehari-hari masyarakat,” jelas Erika.

Sementara Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan bahwa dalam membangun SPBU BBM Satu Harga di kawasan 3T diperlukan dukungan dari seluruh pihak demi mewujudkan availability, accessibility, dan affordability energi bagi masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air.
“BBM Satu Harga menjadi amanah dan kontribusi Pertamina dalam menyediakan energi di seluruh pelosok negeri, tidak terkecuali di wilayah 3T,” jelas Riva.