Jumat, 17 November 2023 – 17:01 WIB
Tangerang – MFR, seorang pria berusia 23 tahun ditangkap setelah melakukan penipuan tiket konser Coldplay yang baru saja digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta.
Kapolsek Panongan, Iptu Hotma P. A Manurung mengatakan, penangkapan terjadi setelah adanya laporan sejumlah korban yang tinggal di Panongan, Kabupaten Tangerang. Mereka tertipu oleh jasa calo tiket konser Coldplay.
Para korban mendapatkan jasa tersebut dari media sosial. Pelaku menawarkan harga mulai dari Rp2 juta hingga Rp14 juta per tiket dengan berbagai kategori.
Selanjutnya, pelaku mengaku telah mendapatkan tiket tersebut dan akan memberikannya pada H-20 konser. Namun hingga H-1 pelaksanaan konser, tiket belum juga diterima oleh para korban, sehingga mereka melaporkannya ke kepolisian.
Pelaku berhasil ditangkap setelah dilakukan penyelidikan. Dari hasil pemeriksaan, dia telah melakukan aksi penipuan tiket konser kepada lebih dari 7 orang korban dengan keuntungan sebanyak Rp 170 juta.
Saat ini, pria tersebut akan dijerat pasal 378 KUHPidana terkait perbuatan menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu, tipu muslihat, atau rangkaian kebohongan yang menggerakan orang lain untuk menyerahkan barang atau memberi hutang, yang diancam penjara paling lama 4 tahun.
Kasus penipuan tiket konser Coldplay juga viral di media sosial, yang menceritakan seorang wanita berinisial GA diduga melakukan penipuan tiket konser Coldplay kepada banyak korban dan berhasil meraup keuntungan sebesar Rp 1,3 miliar.
Polres Metro Jakarta Pusat masih menyelidiki kasus penipuan tersebut. Polisi sedang mengumpulkan bukti-bukti mengenai kasus penipuan yang diduga dilakukan wanita berinisial GA dan berhasil mendapatkan keuntungan hingga Rp 1,3 miliar.
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Chandra Mata Rohansyah, mengatakan bahwa pelaku GA bermodus pura-pura menyediakan jasa pencarian tiket konser Coldplay kepada para korban yang menimbulkan kerugian hingga Rp 1,3 miliar.
“Kami sedang melakukan penyidikan dan pemeriksaan yang mendalam dan intensif, serta mengumpulkan bukti-bukti,” kata Chandra Mata Rohansyah.
Polisi akan segera menetapkan tersangka dalam waktu dekat ini.
